Pengentasan kemiskinan merupakan salah satu agenda besar
yang terus diupayakan oleh setiap negara, khususnya negara-
negara
berkembang, termasuk Indonesia. Berdasarkan pandangan para
ahli
dan berbagai studi empiris tentang pengentasan kemiskinan,
banyak
cara atau pilihan yang dapat dilakukan oleh suatu negara.
Pemenuhan
kebutuhan dasar, khususnya pendidikan dan kesehatan, terhadap
masyarakat miskin melalui berbagai program dengan menggunakan
berbagai skema, baik subsidi, cash transfer atau bentuk skema
lainnya, merupakan salah satu cara atau pilihan yang diambil, tak
terkecuali Indonesia. Cara lain adalah melalui berbagai program
yang
menyasar peningkatan kapasitas dan modal ekonomi, penciptaan
lapangan kerja dan pengembangan kemampuan sumber daya
manusia masyarakat miskin. Salah satu kebijakan yang dapat
ditempuh untuk mewujudkan hal tersebut adalah pengembangan
dan
penguatan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), khususnya
Usaha Mikro dan Kecil. Pengembangan dan penguatan UMKM
harus
terus dijadikan agenda utama untuk memutus rantai kemiskinan di
Indonesia. Hal ini didasarkan pada tingginya kontribusi UMKM
terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan daya serap tenaga
kerja.
Dari sisi kebijakan keuangan negara, sudah banyak dukungan yang
dilakukan oleh pemerintah melalui Anggaran Pendapatan dan
Belanja
Negara (APBN) dalam mengembangkan dan menguatkan UMKM di
Indonesia, baik dari sisi kebijakan pendapatan negara, belanja
negara,
maupun pembiayaan anggaran. Namun, hasil dari berbagai
kebijakan
tersebut belum optimal, yang salah satunya terlihat dari masih
rendah dan stagnannya kontribusi UMKM terhadap kinerja ekspor
nasional.
Berangkat dari hal tersebut di atas, buku bunga rampai ini kami
susun dan terbitkan. Buku ini akan mencoba mengulas 6 (enam)
topik
terpilih, di mana topik tersebut merupakan isu-isu strategis yang
perlu mendapat perhatian pengambil kebijakan guna semakin
memperkuat UMKM di masa mendatang. Kami menyadari bahwa
buku ini masih jauh dari komprehensif dan sempurna. Namun
demikian, buku ini diharapkan setidaknya mampu memaparkan
sedikit banyak tentang hal-hal apa saja yang harus diperhatikan
oleh
perumus kebijakan dalam mengembangkan dan memperkuat
UMKM
di masa mendatang. Berbagai masukan dan kritikan senantiasa
kami
harapkan guna lebih mempertajam substansi dan isi buku-buku
yang
akan kami terbitkan di masa mendatang. Akhir kata, semoga buku
ini
menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi pembaca.